Faktor Risiko dan Penyebab Penyakit Asam Urat

Asam urat atau Gout adalah gangguan akibat peradangan sendi yang dapat memicu terjadinya rasa nyeri berlebihan dan gejala lain yang dapat mengganggu aktivitas seseorang. Penyakit ini biasanya ditandai dengan serangan nyeri yang terjadi secara tiba-tiba, bengkak, kemerahan dan nyeri pada persendian apabila di tekan. Rasa nyeri akibat asam urat paling sering dirasakan pada jempol kaki atau persendian lainnya dan membuatnya terasa panas. Cek penyebab penyakit asam urat dan faktor risiko berikut yang dapat membuat seseorang lebih mudah terserang penyakit asam urat!

Apakah yang Menyebabkan Timbulnya Penyakit Asam Urat?

Penyakit asam urat terjadi ketika kristal asam urat terakumulasi di persendian dan menyebabkan peradangan yang kemudian menimbulkan rasa sakit yang hebat dan tak tertahankan.

Purin diproduksi di dalam tubuh maupun juga didapatkan dari konsumsi makanan tertentu, termasuk daging merah dan jeroan, seperti hati, usus dan lainnya. Makanan laut juga tinggi kandungan purin termasuk ikan sarden, teri, tuna, kerang dan lainnya sehingga harus diwaspaai konsumsinya. Sementara itu, minuman beralkohol, terutama bir, dan minuman yang dimaniskan dengan gula buah juga diketahui dapat meningkatkan kadar asam urat.

Biasanya, asam urat yang diperoleh dari pemecahan makanan akan larut dalam darah dan diproses oleh ginjal untuk selanjutnya dibuang bersama urin. Namun gangguan bisa terjadi apabila tubuh menghasilkan terlalu banyak asam urat sementara ginjal tidak mampu mengeluarkan kelebihan asam urat tersebut. Ketika hal ini terjadi, asam urat akan terakumulasi dan membentuk kristal urat tajam dengan bentuk seperti jarum di persendian dan jaringan sekitar.

 

Faktor Apa yang Membuat Seseorang Bisa Menderita Penyakit Asam Urat?

Faktor-faktor yang meningkatkan risiko penyakit asam urat dan tingginya kadar asam tersebut dalam tubuh meliputi:

Pola Makan. Konsumsi makanan yang mengandung kadar purin tinggi dan juga alkohol atau mengkonsumsinya secara bersamaan dapat meningkatkan risiko penyakit asam urat.

Berat Badan. Semakin berat tubuh maka semakin banyak pula produksi asam urat sehingga kerja ginjal akan lebih sulit ketika mengeluarkan kelebihan asam urat yang menumpuk.

Kondisi medis. Penyakit dan kondisi tertentu dapat meningkatkan risiko asam urat termasuk tekanan darah tinggi yang tidak diobati dan kondisi kesehatan kronis seperti diabetes, obesitas, sindrom metabolik, penyakit jantung dan ginjal.

Obat-obatan tertentu. Beberapa jenis atau golongan obat yang digunakan untuk mengontrol hipertensi juga diketahui dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Riwayat Keluarga. Jika ada anggota keluarga yang menderita asam urat, maka besar kemungkinan Anda juga akan menderita penyakit radang sendi ini dan hal ini tentu dipengaruhi oleh genetis.

Usia dan jenis kelamin. Asam urat lebih sering terjadi pada pria terutama mereka yang berusia 30 hingga 50 tahun atau lebih. Wanita memiliki risiko lebih rendah dari pria untuk menderita penyakit ini karena wanita cenderung memiliki kadar asam urat yang rendah dalam tubuh. Setelah menopause, barulah kadar asam urat wanita bisa menyamai pria dan membuatnya  rentan terserang penyakit asam urat.

Penyakit asam urat memang sangat mengganggu tapi bisa disembuhkan melalui pengobatan termasuk mengonsumsi jamu tradisional seperti jamu asam urat Air Mancur. Jamu tradisional ini terbuat dari bahan alami yang memiliki efek mengurangi peradangan dan rasa sakit akibat asam urat.

Tips Lainnya